#Part 265 - Dosa di Kepala Wanita

#Part 265 - Dosa di Kepala Wanita

Sediakan cemilan untuk baca, kalo lagi puasa postingan ini bisa untuk menunggu berbuka puasa atau bisa juga sebagai hidangan penutup.. ahohoo.. Sebenernya sih untuk pengetahuan bagi para wanita, yang laki-laki juga boleh baca. membaca juga buat menambah wawasan koq. siapa tau aja dapat calon istri yang ngerti agama dan sholehah tentunya.. jadi simak baik-baik dan baca yang teliti jika ada yang salah mohon dikoreksi dan diluruskan.

1. Tidak berhijab (menutup aurat).

Allah berfirman, yang artinya: “Hai Nabi
katakanlah kepada isteri-isterimu , anak-anak
perempuanmu dan isteri-isteri orang
mu’min:”Hendakl ah mereka menjulurkan
jilbabnya ke seluruh tubuh mereka“. Yang
demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha pengampun lagi Maha penyayang.” (QS. Al-Ahzab: 59).
“Katakanlah kepada wanita yang beriman:
“Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka
menampakkan perhiasannya, kecuali yang
(biasa) nampak dari padanya.” (QS. An Nuur: 24).

2. Menyambung rambut / memakai konde.

Dari Asma’ binti Abi Bakr, ada seorang
perempuan yang menghadap Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata, “Telah kunikahkan anak gadisku setelah itu dia sakit sehingga semua rambut kepalanya rontok dan suaminya memintaku segera mempertemukannya dengan anak gadisku, apakah aku boleh menyambung rambut kepalanya. Rasulullah lantas melaknat perempuan yang menyambung rambut dan perempuan yang meminta agar rambutnya disambung” (HR Bukhari-Muslim)

3. Mewarnai / menyemir rambut dengan warna hitam.

Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Pada akhir zaman nanti akan muncul suatu kaum yang bersemir dengan warna hitam seperti tembolok merpati. Mereka itu tidak akan mencium bau surga.” (HR. Abu Daud)

4. Bertabarruj.

Allah Azza wa Jalla berfirman, yang artinya:
“Dan janganlah kalian (para wanita)
bertabarruj (keluar rumah dengan berhias dan bertingkah laku) seperti (kebiasaan) wanita-wanita Jahiliyah yang dahulu” [al-Ahzaab:33].

5. Merenggangkan / mengikir gigi.

Dari Ibn Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, beliau
mengatakan, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam melarang orang mencukur alis, mengkikir gigi, menyambung rambut, dan mentato, kecuali karena penyakit. (HR. Ahmad).

6. Memakai jilbab yg tidak syar'i.

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bahkan
telah memperingatkan kita dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Abu Hurairah:
“Ada dua golongan penghuni Neraka yang
belum pernah aku lihat sebelumnya, yaitu suatu kaum yang membawa cambuk seperti ekor-ekor sapi betina yang mereka pakai untuk mencambuk manusia; wanita-wanita yang berpakaian (namun) telanjang, yang kalau berjalan berlenggak-lenggok menggoyang-goyangkan kepalanya lagi durhaka (tidak ta’at), kepalanya seperti punuk-punuk unta yang meliuk-liuk.
Mereka tidak akan masuk Surga dan tidak
dapat mencium bau wanginya, padahal bau
wanginya itu sudah tercium dari jarak sekian
dan sekian.” (HR Muslim/HR Ahmad)

7. Memakai rambut palsu.

“Allah melaknat wanita yang menyambung
rambutnya dan minta disambungkan
rambutnya.” (HR. Bukhari-Muslim)

8. Mencukur rambut menyerupai laki-laki.

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
melaknat kaum lelaki yang menyerupai wanita dan para wanita yang menyerupai lelaki.” (HR Bukhari)

9. Mencukur / mencabut bulu alis.

Dari Ibn Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, beliau
mengatakan, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam melarang orang mencukur alis, mengkikir gigi, menyambung rambut, dan mentato, kecuali karena penyakit. (HR. Ahmad).

wallahu'alam bisshowab




No comments:

Post a Comment

Contact Us

Name

Email *

Message *

Back To Top